perasaan itu...? :)

hay... siang ini terasa panas yah... fyuuuuhhhhh..

mungkin kalian yang membaca blog ini merasa aneh. isinya g mutu gitu.. oke, saya hanya manusia biasa yang sedang belajar menulis. terlepas dari apa isi blog ini dan siapa yang membacanya, saya tidak peduli.. :D
saya hanya belajar menulis dengan asumsi blog ini halaman pribadi saya. itu aja.. :D dengan harapan apa yang saya sharekan juga bermanfaat bagi yang membaca gitu...
saya belum berani menulis hal-hal serius.. karena merasa belum mampu..

oke, langsung saja, akhir2 ini ada kejadian-kejadian yang membuat ganjal dalam pikiran saya. yah ini tentang kata 'perasaan'. hey.. ayolah kalian pasti pernah memiliki sebuah perasaan,entah itu sedih, bahagia atau campur aduk. oke?

sebenarnya darimana sih munculnya perasaan-perasaan itu. lets we see...
saya pernah membaca status seorang teman, sehingga muncul asumsi saya, perkataan, baik berupa cacian ataupun pujian, tetplah sama. hanya berupa getaran suara yang merambat dari mulut seseorang melalui udara dan tertampung di telinga kita. lalu apa yang salah dari kata yang menyakitkan dan kata yang menggembirakan? itu adalah dari pola pikir kita. ketahuilah, perkataan baik atau buruk, mereka tetap sama sebagai sebuah suara yang merambat di udara. jadi untuk menerimanya sebagai seuatu yang menyakitkan atau membahagiakan itu kembali kepada pikiran kita sendiri. disini kita tidak melihat perkataan siapa yang menyakiti siapa. tapi lihatlah lebih jauh kedalam pikiran dan dugaan-dugaan kita sendiri. oke?

lalu bagaimana perasaan yang timbul akibat dari tingkah laku, bukan ucapan.?
sip.. katakanlah tingkah laku itu adalah bayangan yang terpantul ke mata kita karena adanya efek cahaya (entah cahaya matahari ataupun lampu). percayalah, tingkah laku, ekspresi atau yang lainnya itu hanya pantulan bayangan yang tertangkap oleh mata kita. baik itu tingkah laku yang baik maupun yang buruk. lalu disini siapa yang salah atas tingkah laku yang mungkin menyakiti kita? atau siapa yang benar atas tingkah laku yang membuat bahagia?
ya,,, kembali lagi pada diri kita sendiri. kitalah yang membuat kita bahagia karena prilaku org lain. dan kitalah yang membuat diri kita merana karena prilaku orang lain. oke?

sekarang coba bayangkan saat kamu melihat seseorang bertingkah laku menyebalkan kepada org lain. kamu pasti hanya akan menganggapnya sebagai 'tontonan'. tapi ketika hal itu terjadi padamu, kamu melihtnya sebagai 'kehidupan'. apa bedanya? disinilah letak perasaan itu muncul, yah karena pada dasarnya manusia adalah memang makhluk dengan perasaan, tidak mngkin jika manusia tidak merasakan hal-hal aneh. tapi bukankah dengan perasaan yang berlebih, anda akan jadi lebih terpuruk?

lalu bagaimana mengatasinya. hmmm...
jadi bagaimana kalau kita mencoba menganggap semua hanya bayangan dan suara. ketika sesorang berkata padamu dengan perkataan yang tidak menyenangkan. tangkaplah itu hanya sebagai suara yang merambat lewat udara. dan ketika seseorang berperilaku tidak menyenangkan, anggaplah itu bayangan yang terpantul oleh cahaya, oke?
jadi intinya jangan anggap hal-hal yang dapat melemahkanmu itu sebagai suatu 'kehidupan' tapi jadikan sebagai 'tontonan'. karena dengan menjadikan semua itu tontonan, kamu tidak perlu merasakan sakit dan sedihnya.. kamu hanya dapat merasakan melihatnya, dan mengambil pelajaran darinya... oke? ;)

be strong siss.... \^o^/

and I


to cry I must be so weak.
to smile I must be so cheer.
to laugh I must be so happy.
to do thats all I must be so STRONG...

Flower Four ~ F4



Lets begun, cerita kali ini tentang masa-masa aq dulu ngefans sama sebuah grup vocal asal Taiwan. Siapakah mereka? Okey, aq mulai tertarik pada group vocal ini saat mereka membintangi serial drama Meteor Garden. Group vocal ini terdiri dari 4 orang, yaitu Jerry yan, Vic zhou, Vannes wu dan Ken zhu. Yapz, nama grup vocal ini adalah F4, aq g tau kepanjangan dari F4 itu apa, ada yang bilang itu singkatan dari Flower four, 4 pria yang bisa tumbuh dengan mempesona dan memukau siapa saja yang memandang seperti layaknya bunga yang bermekaran. Ada juga yang bilang itu singkatan dari Fantastic four, empat orang yang lehadirannya mengejutkan dan dapat membuat banyak orang kagum terhadapnya. Whatever lah… apapun maknanya, tetep aja dulu aq ngefans berat sama mereka ini.

Seberapa ngefans sih aq ke F4 ini?

BANGET. Ngefans yang pake

Hello world... my name is Riza.
nama saya Riza Anila, saya dilahirkan di sebuah desa Transmigrasi di kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. desa itu bernama desa Sausu Trans. terletak sekitar 3 jam dari kota Palu, dan 3 jam dari kota Poso.
saya dilahirkan pada tahun 1990, di bulan Juni. masalah tanggal, saya memiliki 2 versi tanggal lahir, yaitu 26 dan 29. pada masa masa sekolah dulu saya lebih suka dengan tanggal 26. tapi entah mengapa setelah memasuki tahun kedua di perkuliahan, saya lebih suka memakai tanggal 29 sebagai tanggal lahir saya.
sewaktu kecil, saya adalah anak ke 6 dari 11 bersaudara. namun yang bertahan hidup sampai sekarang ada 9 orang, yaitu 4 kakak saya, kemudian saya sendiri, dan 4 adik saya. saya adalah center Line dalam urutan saudara saya.
saya memiliki kepribadian yang nakal, pemurung, sensitif, cengeng, suka mengadu dan mudah tersinggung. saya ingat, saya selalu berkaca-kaca jika mengikuti lomba di taman kanak-kanak tanpa di dampingi ibu saya. dan saya selalu menangis ketika di jahili oleh teman saya. saya mudah tersinggung dan suka mengadu kepada orang tua ketika kakak menjahili saya.
sebelum menginjak sekolah dasar, saya selalu di jahili oleh saudara-saudara saya. pernah suatu ketika, saat saya belum sekolah dan belum memiliki adik, kakak tertua saya yg saat itu pulang dari Jogjakarta, membawakan oleh-oleh boneka2 kecil yang lucu dan imut. boneka itu memiliki berbagai macam bentuk dan warna, ada boneka gajah berwarna hitam, banteng berwarna coklat, dinosaurus berwarna biru, dan burung berwarna hijau. saat itu kami masih di dalam mobil dalam perjalanan dari pelabuhan menjemput kakak dan hendak pulang kerumah yang berjarak kurang lebih 3 jam. saat itu, ayah yang menyetir mobil kami dan menghentikannya di bawah pohon besar di pinggir sungai. saya dan saudara yang lain segera turun menikmati pemandangan indah di bawah pohon sambil melepas penat dari dalam mobil. saking enaknya bermain, saya tidak sadar kalau ternyata semua kakak saya sudah masuk kedalam mobil. tidak berapa lama saya pun menyusul masuk. saya terkejut ketika melihat ketiga kakak saya, masing - masing memegang satu boneka kecil yang lucu. lalu saya tanyakan pada ibu, dimana boneka untuk saya. ibu menunjuk sebuah kardus yang telah di obrak abrik, kata beliau bonekanya ada disitu. dengan semangat saya mencari-cari boneka milik saya. saat ketemu, saya terkejut karena mendapati boneka yang tersisa adalah boneka burung berwarna hijau. ia tidak memiliki sayap, hanya memiliki paruh dan buntut. dan lagi ia tidak memiliki kaki, sehingga boneka itu tidak dapat berdiri. terlebih lagi saat ku lihat-lihat, bonekaku hanya memiliki satu mata karena mata yang satu copot. berbeda dengan boneka ketiga kakak saya yang bisa berdiri karena memiliki kaki dan bentuknya sempurna. dengan wajah sedih saya mengadu pada ibu.
"ibu, mata bonekanya hilang satu, saya mau tukar dengan punya kakak yang bagus itu". lalu dengan sigap kakak lelakiku menjawab,
"jangan... jangan di tukar.. bonekamu itu sudah bagus.. leih bagus dari punya kami.."
"tapi bonekaku tidak bisa berdiri..." jawabku sambil mencoba memberdirikannya. kakak lelakiku mengambil boneka burungku.
"justru ini bagus banget... coba km liat, dia bisa terbang...." katanya sambil menerbangkan boneka burungku di tangannya. aku masih tidak puas dan menginginkan boneka kakak lelakiku yang berbentuk dinosaurus mungil berwarna biru. "bonekamu paling bagus nih,,,, bisa terbang,,, padahal boneka yang lain kan g bisa terbang.. jadi bonekamu yang menang..." lalu karena ketidak berdayaan aku pasrah dan menerima apa yang telah tersisa untukku itu. namun kakak2 ku berpesan, jika suatu saat aku ingin bertukar boneka dalam bermain, mereka akan mengizinkanku. dengan sangat bahagia aku meminjam satu persatu boneka mereka, kemudian setelah puas memegang dan memandangi boneka-boneka itu, aku kembali ke pangkuan ibuku dengan boneka burung di tanganku. kemudian kami melanjutkan perjalanan dan sampai di rumah dengan selamat.

my June

bulan ini adalah bulan pembongkaran...
dimana transisi menuju tahun berikutnya dalam hidupku akan tiba.
disini adalah bulan tanpa toleransi,,,

tetap tenang dan bersikap dewasa adalah pilihan yang mudah.
namun bukan sebuah perjalanan yang mudah pula...
karna teori dan fakta kadang tak berjalan seiringan,
karna terkadang harus ada hitam di atas putih...

konflik dan permasalahan adalah hal yang lumrah,
dan harus selalu ada, sebagai tanda bahwa raga ini masih mengandung nyawa...
betapapun sulitnya, betapapun susahnya...
masalah dan konflik tetaplah satu kewajiban yang harus di hadapi dan di selesaikan,
bukan kemudian dibiarkan dan dihindari.
karena ketika kita berteman dan berdamai dengan masalah,
kita akan sadar, betapa penting dan berharganya keberadaan mereka dalam hidup ini...

Serat Darmogandul

Ingatlah ketika kerajaan Majapahit diserang Raden Patah
Prabu Brawijaya melarikan diri bersama Sabdo Palon
Kemudian Sunan Kalijaga berhasil menemukannya
Setelah berdebat maka Prabu Brawijaya masuk agama Islam.

Serat Darmogandul merupakan serat yang berisi cerita tentang dialog antara tokoh-tokoh pada jaman dulu kala di Indonesia. Dalam serat ini pula didapatkan cerita berubahnya keyakinan Prabu Brawijaya dari agama Buddha beralih ke agama Islam. Akan tetapi karena serat Darmogandul dinilai banyak pihak sebagai naskah yang bermuatan penghinaan terhadap Islam, maka serat tersebut dilarang beredar. Larangan inilah yang membuat Serat Darmogandul susah untuk diperoleh kembali. Kalaupun ada yang menemukan serat tersebut, biasanya masih asli berbahasa jawa dan belum diterjemahkan ataupun sudah diterjemahkan namun hanya potongan pendek saja. Akan tetapi alangkah senangnya karena kini telah ditemukan terjemahan lengkap Serat Darmogandul tersebut. Bagi anda yang ingin membacanya silahkan beranjak ke http://www.indoforum.org/showthread.php?t=37753 Berikut saya cuplikkan sedikit yang ada dalam Serat Darmogandul pada bagian dialog antara Sunan Kalijaga dengan Prabu Brawijaya dan Sabdo Palon di bawah ini :

Ganti yang diceritakan, perjalanan Sunan Kalijaga dalam mencari Prabu Brawijaya, hanya diiringkan dua sahabat. Perjalanannya terlunta-lunta. Tiap desa dihampiri untuk mencari informasi. Perjalanan Sunan Kalijaga melewati pesisir timur Pulau Jawa, menurutkan bekas jalan-jalan yang dilalui Prabu Brawijaya.

Sunan Kalijaga sang negosiator ulung

Perjalanan Prabu Brawijaya sampailah di Blambangan, Karena merasa lelah kemudian berhenti di pinggir mata air. Waktu itu pikiran Sang Prabu benar-benar gelap. Yang ada di hadapannya hanya abdi berdua, yaitu Nayagenggong dan Sabdapalon. Kedua abdi tadi tidak pernah bercanda, dan memikirkan peristiwa yang baru saja terjadi. Tidak lama kemudian Sunan Kalijaga berhasil menjumpainya. Sunan Kalijaga bersujud menyembah di kaki Sang Prabu. Sang Prabu kemudian bertanya kepada Sunan Kalijaga, “Sahid! Kamu datang ada apa? Apa perlunya mengikuti aku?”

Sunan Kalijaga berkata, “Hamba diutus putra Paduka, untuk mencari dan menghaturkan sembah sujud kepada Paduka dimanapun bertemu. Beliau memohon ampun atas kekhilafannya, sampai lancang berani merebut tahta Paduka, karena terlena oleh darah mudanya yang tidak tahu tata krama ingin menduduki tahta memerintah negeri, disembah para bupati. Sekarang putra Paduka sangat merasa bersalah. 


jejak-jejak kaki ini sekejap hilang dsapu buih-buih ombak pinggiran pantai,,, dan airmata ini perlahan membanjiri hatiku, penuh dan sesak mengisi relung jiwaku,,,,
duhai kesedihan,,, begitu berhargakah diri ini untukmu? sampai-sampai tak kau izinkan aku beranjak pergi meniggalkanmu....
duhai duka,,, begitu bermaknakah air mata ini untukmu? sampai-sampai tak kau izinkan ia untuk berhenti sejenak dari hadapmu...
duhai sakit,,, begitu sempurnakah engkau? sampai-sampai ditiap langkah ini selalu engkau yang bertakhta,,,,,

di tiap detik ku, hanya senyum yang ku punya,,, tanpa ku tau airmata ini masih mengalir di dalam hatiku,,,
tanpa ku rasa, luka ini perlahan melebar...
dan tanpa ingin ku hiraukan mata ini menyimpan banyak luka,,,,,

inilah,, dan terimalah,,,
hari ini aku hanya bisa memberi senyum, sebelum akhirnya aku memberi mu airmata,,,
aku hanya isa memberimu sedetik bahagia, sebelum akhirnya aku memberimu satu tahun duka....


~keep on walking to my afterlife~sayonara wa kanashi kotoba ja nai~

YELL_'Teriakan' ~ Ikimono gakari

Romanji Lyrics
Watashi wa ima doko ni aru no to
Fumishimeta ashiato wo nando mo mitsume kaesu
Kareha wo daki akimeku madobe ni
Kajikan da yubisaki de yume wo egaita

Tsubasa wa aru noni tobezu ni irun da
Hitori ni naru no ga kowakute tsurakute
Yasashii hidamari ni kata yoseru hibi wo
Koete bokura kodoku na yume e to aruku

SAYONARA wa kanashii kotoba janai
Sorezore no yume e to bokura wo tsunagu YELL
Tomo ni sugoshita hibi wo mune ni daite
Tobidatsu yo hitori de tsugi no sora e

Bokura wa naze kotae wo asette
Ate no nai kuragari ni
Jibun wo sagasu no darou
Dareka wo tada omou namida mo
Massugu na egao mo koko ni aru noni

Hontou no jibun wo dareka no kotoba de
Tsukurou koto ni nogarete mayotte
Arinomama no yowasa to mukiau tsuyosa wo
Tsukami bokura hajimete asu e to kakeru

SAYONARA wo dareka ni tsugeru tabi ni
Bokura mata kawareru tsuyoku nareru ka na
Tatoe chigau sora e tobitatou tomo
Todae wa shinai omoi yo ima mo mune ni

Eien nado nai to (kidzuita toki kara)
Warai atta ano hi mo (utai atta ano hi mo)
Tsuyoku (fukaku) mune ni kizamarete iku
Dakarakoso anata wa (dakarakoso bokura wa)
Ta no dare de mo nai (dare ni mo make nai)
Koe wo (agete) watashi wo ikite iku yoto
Yakusoku shitan da hitori (hitori) hitotsu (hitotsu) michi wo eranda

SAYONARA wa kanashii kotoba janai
Sorezore no yume e to bokura wo tsunagu YELL
Itsuka mata meguriau sono toki made
Wasure wa shinai hokori yo tomo yo

Bokura ga wakachiau kotoba ga aru
Kokoro kara kokoro e koe wo tsunagu YELL
Tomo ni sugoshita hibi wo mune ni daite
Tobidatsu yo hitori de tsugi no sora e



English Translation 
“where am I now?” i said
staring back at my footprints on the ground
dead leaves lined my windowsill,
it was really fall now
i drew my dreams on the glass with my cold fingertips

i have wings
but i don’t fly
it’s scary and it hurts to be alone
the days when we would stand together in the sun,
your arm over my shoulder, are gone,
and we’re walking towards lonely dreams

goodbye isn’t a sad word
we’re connected to every dream YELL
the days we spent together are safe in my heart
i’ll fly away alone to the next sky

why are we impatient for answers
searching for ourselves aimlessly in the darkness?
just think of someone there are tears
and honest smiles right here
but you’re running away,
lost because someone tried to fix the “real you” with their words
grasp the strength to face your real cowardice
and for the first time we’ll fly towards tomorrow

when we say goodbye to someone
i wonder if we can change again, can get stonger
even if we fly to different skies there are unstoppable
feelings even now in my heart

ever since i realized there is no such thing
as forever the days we laughed together and the days we sang together
have been carved deeply, strongly into my heart
so you, so i won’t be defeated by anyone, anyone else we
raised our voices and promised
we’d live for ourselves one by one,
one by one, we chose a path

goodbye isn’t a sad word
we’re connected to every dream YELL
until we meet again someday
don’t forget your pride, my friend we’ll go to the sky
there are words we both know
our voices are connected, heart to heart YELL
the days we spent together are safe in my heart
i’ll fly away alone to the next sky



Indonesian Translation
Ku lihat lagi jejak langkah yang kutinggalkan
Dan berfikir "dimana aku sekarang?"
Kusapu daun kering di lenganku
Dan kugambar impian di jendela musim gugur dengan jariku

Aku memiliki sayap namun ku tak bisa terbang
Ku takut merasa kesepian, rasa itu terlalu menyakitkan
Kita tinggalkan hari-hari dimana mentari bersinar lembut
Dan berjalan  menuju impian kita masing-masing

Selamat tinggal bukanlah kata-kata yang menyedihkan
Ini adalah sebuah YELL yang menghubungkan kita dengan mimpi kita masing-masing
Kan ku genggam hari-hari yang telah kita habiskan bersama, di hatiku
Dan kubawa sendiri ke langit berikutnya

Kenapa kita selalu tak sabar untuk suatu jawaban
Dan mencarinya di kegelapan yang begitu dalam hingga kita tersesat
Kita pernah menangis, tersenyum bahagia
Atau mencintai seseorang disini

Ketika kita menjadi diri kita yang sebenarnya, kadang kita salah arah, dan tersesat
Dan berfikir ini karna kata-kata orang lain
Kita akan menggenggam kelemahan kita dan dengan berani menghadapinya
Dan…berlari menuju hari esok seolah tuk yang pertama kali

Mungkin, setiap kali kita ucapkan selamat tinggal pada seseorang
Kita akan berubah, kita akan menjadi lebih kuat
Walaupun kita melangkah menuju dunia yang berbeda
Cinta ini takkan berakhir, ini akan selalu ada di hati…

Sejak kusadari tak ada keabadian
Hari dimana kita tertawa bersama, dan bernyanyi bersama
Menjadi semakin berkesan, dan terukir dalam di hati
Karena itu dirimu, karena itu kita
Takkan terkalahkan oleh orang lain
Kita keraskan suara kita dan berjanji bahwa kita akan menjalani hidup kita sebaik mungkin
Kita pun memilih jalan kita masing-masing

Selamat tinggal bukanlah kata-kata yang menyedihkan
Ini adalah sebuah YELL yang menghubungkan kita dengan mimpi kita masing-masing
Hingga kelak kita bertemu kembali
Aku tidak akan melupakan kebanggaan ini, sahabatku, lihatlah ke langit

Kita memiliki kata-kata ini
Inilah YELL yang menghubungkan suara kita…dari hati yang satu ke hati yang lain
Kan ku genggam hari-hari yang telah kita habiskan bersama, di hatiku
Dan kubawa sendiri ke langit berikutnya

Bertahan ~ Rama

Lihat aku di sini 
Kau lukai
Hati dan perasaan ini
Tapi entah mengapa
Aku bisa memberikan maaf padamu
 
Mungkin karena..
Cinta..
Kepadamu tulus dari dasar hatiku
Mungkin karena...
Aku berharap kau dapat mengerti cintaku
Lihat aku di sini
Bertahanwalau kau sering menyakiti
Hingga air mataku 
Tak dapat menetes dan habis terurai

Meski kau terus sakiti aku
Cinta ini akan selalu memaafkan 
Dan aku percaya nanti engkau 
Mengerti bila cintaku takkan mati

Gazette_ Pledge

Pledge~

kizu tsuketa ato de shika
kizukenakatta koto
ayamachi no kazu
kimi wo motome
mitsumeaeta hazu sa

chiisa na uso ga hibi wo umete ita
utagai wo kawasu you ni
ushinau imi wo kokoro ga shiru
tachizukusu ni do me no fuyu

kimi wa mienai asu ni tomadoi
koe wo age naite ita ne
kotoba wo sagasu koto mo dekizu ni
ochiru namida wo hirotta

sabishisa ni tsutsumareta
hibi wa tagai wo nurashi
rikai wo motomeai kurikaeshite
mata fukaku omoeru

towa wo kanjita no wa uso janai
ta-tashika ni kimi no tonari de

"ai shiteru" nante mou iranai
tada zutto soba ni ite to
koe wo karashi naite ita kimi ni
kowarete yukitai

saisho de saigo no
kotoba wa kimi e
sono ude wo (hanasanu you)
kata wo narabeta
onaji yume ga futari wo sarau

chiisa na uso ga
katachi wo kaete
shiroi iki ni tokete yuku
ushinau imi wo
wasureru you ni
nando mo mune ni kizamu yo

"Sayonara" wa koko ni oite aruki dasou
mou ni do to miushinau koto wa nai

futariai wo tashikameau you ni
kanashimi mo mite kita kara
ashita futari kiete shimatte mo
mou nakanakute ii yo

itsuka sugisaru kisetsu no you ni
kawari yuku futari ga ite
kanashimi ni tachidomaru yoru ga kite mo
wasurenaide

owaru koto wa nai
fukai yume no naka


Translate~


The thing I realized 
only after I hurt you

I was looking for the number of faults in you 
when we should have looked at each other

Gazette _ Guren (Teratai merah tua)

Guren~

Gomen ne ato sukoshi
Anata no namae to nemurasete

Yorisotta sugi shi hi wa
Itami wo yorokobi ai
Ryoute ni utsushi dasu
Anata wo omoi naite iru
Soko ni furu kanashimi wa
Shiranai mama de ii yo
Ansoku ni furue wo oboeta
Taguri yume wa nani wo miru?

Usurenai de anata yo
Wazuka na toiki wo kikasete hoshii
Chiisana kodou de naku
Anata yo koko made oide ?
Kawaranai yume ni tsuzuki ga aru nara
Douka togirezu ni koufuku to yobe nakute mo
Oborete kasenaranu hibi wo

Usurenai de anata yo
Wazuka na toiki wo kikasete hoshii
Chiisana kodou de naku
Anata yo koko made oide ?

Sukui no te sae mo aimai de
Bycu kisami no mayu wa ito
Wo chigirezou ni aru darou ?

Usurenai de anata yo
Wazuka na toiki de kiitete hoshii
Chiisana kodou no nani
Kasurenu inori yo todoke
Yobenu namae wo daite
Yubiori kasueru asu wa kienai
Mimi wo fusagi kiiteta
Yurikago yuenu oto
Tori mo noseru haruni
GUREN no hana ga saku

Translate~

I'm sorry... after awhile, let me sleep by your name

putih

Putih adalah netral, ia adalah asal, ia adalah sebuah dasar yang tidak memiliki sisi dan sebuah sisi yang tidak bersudut.

 Putih tidak memiliki warna, putih adalah simbol dari sebuah kesucian, kemurnian dan ketiadaan. Dunia adalah putih dimana manusia lah yang menuangkan warna di atasnya. Manusia adalah putih dimana manusia lain lah yang menuangkan warna di atasnya. Manusia berasal dari ketiadaan yang tanpa warna, dan akan kembali kepada ketiadaan yang tak berwarna. Itulah mengapa kematian ditandai dengan bendera putih. Menandai sebuah ketiadaan yang menuju sebuah ruang tanpa ujung dan tanpa sudut. Menandai sebuah keberadaan yang kembali pada asalnya yaitu 'ketiadaan'. Menandai bahwa ia yang berwarna telah kembali pada kemurniannya yang tanpa warna.

Mengapa harus putih? mengapa dunia adalah putih sampai manusia menuangkan berbagai warna kedalamnya? mengapa tidak hitam, biru atau yang lainnya?

Putih tidak memiliki warna. Tidak pernah ada pastel warna yang memberikan daftar putih di dalamnya. Tidak ada pena yang menggunakan tinta yang putih. Tidak ada Spidol dengan tinta yang putih pula. Mengapa tidak putih? karena putih adalah dasar. Putih adalah sebuah patokan untuk diwarnai. Ia adalah sebuah tembok yang menunggu untuk di cat, sebuah kertas yang menunggu untuk ditulisi.

Putih adalah diri kita,,, warna adalah langkah kita....
hidup adalah sebuah kanvas putih yang hanya akan diam ditempat. Warnalah yang akan membuatnya berharga dan dan bermakna.

flow is water, not your life...


bukan hidup yg mengalir seperti air, tp jadilah hidup yg merembes seperti air.
air yg mengalir itu selalu menuju tempat yg lebih rendah, tetapi air yg merembes itu selalu memiliki jalan di setiap celah sempit. :)

Student Entrepreneurship and Business Incubator

SEBI

Dalam upaya mengembangkan
dan menyiapkan wirausaha baru bagi calon lulusan sarjana UMY, universitas melalui pengelolaan dan pembinaan Wakil Rektor Bidang III


Tentang SEBI

Dalam upaya mengembangkan dan menyiapkan wirausaha baru bagi calon lulusan sarjana UMY, universitas melalui pengelolaan dan pembinaan Wakil Rektor Bidang III, telah menyiapkan suatu pusat yang akan mengelola kegiatan kewirausahaan mahasiswa melalui Pusat Kewirausahaan dan Inkubator Bisnis Mahasiswa yang selanjutnya lebih dikenal sebagai Center for Student Entrepreneurship and Business Incubator (SEBI). Program yang sedang disiapkan oleh SEBI antara lain memberi kesempatan kepada calon lulusan yang memiliki ide, inovasi dan kreatifitas bisnis untuk memperoleh kesempatan modal usaha yang mendukung penyiapan kemandirian usaha dan mendorong terciptanya wirausaha baru.

Pada tahap awal, kegiatan ditekankan pada kerjasama dengan lembaga/organisasi melalui programCorporate Sosial Responsibility (CSR). Kerjasama yang telah disepakati dalam bentuk nota kesepahaman bersama adalah antara Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Kerjasama dengan BRI berupa Hibah Riset Pengembangan Produk (riset pasar, riset produk, pengembangan produk, pengembangan pasar, dan uji coba produk baru) dengan namaStudentpreneurship Programme, diberikan untuk 50 kelompok. Dana maksimal yang diberikan adalah Rp.50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) per kelompok. Seleksi dilaksanakan dalam dua gelombang. Gelombang pertama khusus ditujukan untuk proposal PKMK yang telah terkumpul di tingkat universitas. Gelombang kedua akan dilakukan seleksi secara TERBUKA.

Kantor : Lantai Dasar Gedung AR. fakhrudin Kampus Terpadu UMY, Jl. Lingkar Selatan Tamantirto, Yogyakarta 55183

Ayumi (Step) ~ Greeeen


Romaji

Dare shimo bokura omoi agune ironna shigarami wo kakaete
Kanaetai yume ni mukau tochuu
Mada enai yume wo tsukamitakute
Ha wo kuishibatte kao wo agete
“Nani kuso! Makeru ka!” to kokoro kime
Sukoshi zutsu mae e susumeba ii

Enam pertanyaan Imam Ghazali

 Suatu ketika, saya yang hidupnya selalu terlihat seperti telur di dalam sarang yang belum menetas ini, di beri kesempatan oleh sang ayah untuk mengikuti acara perkemahan sekolah. Masih sangat jelas terekam dalam benak detik demi detik yang saya lalui disana, mungkin karena jarang sekali saya memiliki kesempatan untuk ikut berkemah. maklum, Izin sang ayah yang terlalu sulit di dapat. Waktu itu saya masih duduk di bangku kelas 3 MTs atau setara dengan kelas 3 SMP. Selama satu minggu perkemahan, setiap ba'da Maghrib, selalu ada guru yang bergiliran menyampaikan ceramah agama di panggung utama lapangan. Jarang sekali peserta perkemahan yang mau duduk beberapa menit saja untuk mendengarkan ceramah itu, terlihat dari lengangnya lapangan tiap kali ceramah dimulai, termasuk saya. :D
Suatu ketika, tanpa sengaja saya lewat di depan panggung utama tempat Guru berceramah. Entah apa yang menarik saya untuk menyimak ceramah di kesempatan itu. Tapi di balik ketidak sengajaan itu, sampai saat ini saya selalu bersyukur dan merasa beruntung. Ceramah di sore itu menegur saya, dan menjadi pelajaran berharga yang masih saya ingat dengan jelas sampai sekarang.

Waktu itu, Guru yang berceramah adalah seorang Guru Mts dari daerah Parigi, Sulawesi Tengah. Inilah isi ceramah yang ia suarakan dengan lantang lengkap dengan logat khas bugisnya.

"Pada suatu kesempatan, Imam Ghazali mengajukan 6 pertanyaan kepada murid-muridnya. Pertanyaan pertama :

1. Apa yang paling dekat dengan diri kita di dunia ini?

Murid-murid Imam Ghazali menjawab “orang tua ustadz,,, guru, kawan, dan sahabatnya”. Imam Ghozali tersenyum dan berkata, "semua jawapan itu sudah betul... Tetapi masih ada lagi yang paling dekat dengan kita". Murid Imam Ghazali terdiam menunggu jawaban selanjutnya. "yang paling dekat dengan kita adalah 'KEMATIAN', Sebab itu sememangnya janji Allah SWT bahwa setiap yang bernyawa pasti akan mati".

Lalu Imam Ghazali menyebutkan pertanyaan kedua,
 
2. Apa yang paling jauh dari diri kita di dunia ini?

Murid -muridnya menjawab “negara Cina ustadz, bulan, matahari dan bintang -bintang”. Lalu Imam Ghozali dengan tersenyum menjelaskan bahwa semua jawaban yang mereka berikan itu sudah betul. Tapi ada yang paling betul, yaitu “MASA LALU”. Walau dengan apa cara sekalipun kita tidak dapat kembali ke masa lalu. Oleh sebab itu kita harus menjaga hari ini dan hari-hari yang akan datang dengan perbuatan yang sesuai dengan ajaran Agama.

3. Apa yang paling besar di dunia ini?”


Murid-muridnya menjawah “gunung ustadz, bumi dan matahari”.
"Semua jawaban itu benar", kata Imam Ghozali. "Tapi yang paling besar dari yang ada di dunia ini adalah 'NAFSU'. Maka kita harus berhati-hati dengan nafsu kita, jangan sampai nafsu membawa kita ke neraka".

4. Apa yang paling berat di dunia ini?


Ada yang menjawab “besi dan gajah”.
"Semua jawaban itu sudah benar", kata Imam Ghozali, "tapi yang paling berat adalah “MEMEGANG AMANAH”. Tumbuh-tumbuhan, binatang, gunung, dan malaikat semua tidak mampu ketika Allah SWT meminta mereka untuk menjadi kalifah (pemimpin) di dunia ini. Tetapi manusia dengan sombongnya menyanggupi permintaan Allah SWT, sehingga banyak dari manusia masuk ke neraka karena ia tidak dapat memegang amanahnya.

5. Apa yang paling ringan di dunia ini?

Ada yang menjawab “kapas, angin, debu dan daun-daunan”.
"Semua itu benar", kata Imam Ghozali, "tapi yang paling ringan di dunia ini adalah meninggalkan Sholat. Gara-gara pekerjaan kita meninggalkan sholat, gara-gara bermesyuarat kita meninggalkan sholat.

6. Apakah yang paling tajam di dunia ini?

Murid-muridnya menjawab dengan serentak, “pedang ustadz....”.
"Benar", kata Imam Ghozali, "tapi yang paling tajam adalah “LIDAH MANUSIA” Karena melalui lidah, Manusia selalunya menyakiti hati dan melukai perasaan saudaranya sendiri".

Setelah sang Guru mengakhiri ceramahnya, saya kembali ke tenda dengan perasaan yang berkecamuk. Hanya 6 poin, tapi banyak sekali pelajaran yang bisa diambil dari sana untuk sesegera mungkin diterapkan. Bahkan saya masih ingat dengan jelas saat detik-demi-detik saya menyimak Guru yang berceramah dengan logat bugis itu. Walau saya tidak tau namanya, saya selalu berdo'a untuk kebaikan beliau, semoga ini dapat menjadi amal jariyah nya kelak. Amin
semoga bermanfaat..^^

Hutang Bangsa

 Jangan sombong dulu wahai penerus bangsa...

Bebicara mengenai Bangsa Indonesia, tidak pernah luput dari permasalahan utang. Total utang Pemerintah Indonesia per Mei 2012 mencapai Rp 1.944,14 triliun. Hal ini disampaikan oleh Direktur Strategi Portopolio Utang Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan Schneider Siahaan. Utang tersebut terdiri dari pinjaman luar negeri Rp 638 triliun, pinjaman dalam negeri sebesar Rp 1 triliun, dan sisanya surat berharga negara (SBN).

Bagian besar hutang Indonesia justru berasal dari Surat Berharga Negara (SBN) sekitar Rp 1.304 triliun. Dilihat dari persentasenya, pinjaman sebesar 32,9 persen, sementara SBN 67 persen dari keseluruhan total utang negara. SBN terdiri dari denomisasi valas sebesar Rp 246,74 triliun dan denomisasi rupiah sebesar Rp 1.057 triliun.

Akankah Indonesia mampu membayar hutang yang sekian besar? Kemampuan pemerintah membayar utang, menurut Schneider Siahaan, bisa dilihat dari suatu indikator yang sering dipakai para analis, yakni debt to GDP ratio. Menurutnya, Indonesia dalam hal ini relatif lebih rendah dari negara lain. Rasio utang Indonesia terhadap GDP atau produk domestik bruto (PDB) sendiri masih kurang dari 25 persen atau sekitar 24 persen. Sementara itu, Jepang sudah mencapai 200 persen, dan Amerika 70-80 persen. Bila dilihat dari indikator itu, pemerintah sangat mampu dalam melunasi utang.

Berdasarkan data dari Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan, total utang pemerintah pada 2011 lalu sebesar Rp 1.803,49 triliun. Angka itu terdiri dari pinjaman luar negeri sebesar Rp 615 triliun dan dalam negeri sebesar Rp 810 miliar, sementara SBN sebesar Rp 1.187 triliun. Sedangkan pada tahun 2010 utang Indonesia tercatat sekitar 1.727 triliun, belum ditambahkan dengan bunga utang yang harus dibayarkan sekitar 100 triliun setiap tahunnya.

Kekhawatiran semakin menjadi mengingat kekayaan sumber daya alam Indonesia yang terus-menerus di keruk untuk dibawa ke luar Negeri. Hal ini memunculkan estimasi bahwa pada tahun 2030 Sumber daya alam Indonesia akan habis. Penyebab utamanya adalah 'korupsi' yang berkepanjangan dan merajalela di bumi Indonesia baik yang dilakukan secara perseorangan maupun berkelompok hingga tak pelak membuat Indonesia seperti 'pesakitan' yang dirampok anak kandungnya sendiri.

Bukan hal yang mustahil untuk keluar dari lilitan utang yang menumpuk jika ditinjau dari tingkat kecerdasan pemuda bangsa. Sayangnya, pemuda yang 'berpotensi' cenderung terbuang dan di abaikan di dalam Rumah mereka sendiri.















*Diambil dari berbagai sumber

The 100 ~ Michael H. Hart


The 100 merupakan buku karya astrofisikawan Michael H. Hart yang diterbitkan pada tahun 1978. Buku ini memuat 100 tokoh yang ia rasa memiliki pengaruh paling besar dan paling kuat dalam sejarah manusia. Bukunya secara hangat diperdebatkan, konsep bukunya secara luas ditiru.

Dalam buku ini Michael H. Hart memasukkan Nabi Muhammad dalam daftar urutan pertama dan paling atas. Kemudian disusul dengan Isaac Newton, Nabi Isa dan seterusnya. Berikut daftar 100 Orang paling berpengaruh di Dunia yang tercatat dalam buku The 100 karya Michael H. Hart.

1 Nabi Muhammad Penyebar agama Islam, penguasa Arabia.
2 Isaac Newton Fisikawan, pencetus Teori Gravitasi umum, Hukum gerak
3 Yesus / Nabi Isa Isa Al Masih Kristen
4 Siddhartha Gautama (Buddha) Pendiri agama Buddha
5 Kong Hu Cu Pendiri agama Kong Hu Cu
6 Santo Paulus Penyebar ajaran Kristen
7 Ts'ai Lun Penemu kertas
8 Johann Gutenberg Mengembangkan mesin cetak, mencetak Alkitab
9 Christopher Columbus Penjelajah, memimpin orang-orang Eropa ke Amerika
10 Albert Einstein Fisikawan, penemu Teori Relativitas
11 Louis Pasteur Ilmuwan, penemu Pasteurisasi
12 Galileo Galilei Astronom, secara akurat mengemukakan teori Heliosentris
13 Aristoteles Filsuf Yunani yang berpengaruh
14 Euclides Matematikawan, membuktikan tentang Geometri
15 Nabi Musa Nabi terbesar Yahudi
16 Charles Robert Darwin Biologis, mendeskripsikan teori Evolusi
17 Kaisar Qin Shi Huang-Di Kaisar Tiongkok
18 Augustus Caesar (Kaisar Agustus) Kaisar pertama Kekaisaran Romawi
19 Nicolaus Copernicus Astronom, salah satu tokoh Teori Heliosentris
20 Antoine Laurent Lavoisier Bapak Kimia modern, Filsuf dan Ekonom
21 Constantine yang Agung Kaisar Romawi yang menjadikan agama Kristen sebagai agama resmi negara
22 James Watt Mengembangkan Mesin uap
23 Michael Faraday Fisikawan, Kimiawan, menemukan Induksi Elektromagnetik
24 James Clerk Maxwell Fisikawan, penemu Spektrum Elektromagnetik
25 Martin Luther Pendiri agama Protestan dan aliran Lutheran
26 George Washington Presiden pertama Amerika Serikat
27 Karl Heinrich Marx Bapak Komunisme
28 Orville Wright dan Wilbur Wright Penemu Pesawat terbang
29 Genghis Khan Penakluk dari bangsa Mongol
30 Adam Smith Ekonom, pelopor Kapitalisme
31 Edward de Vere, 17th Earl of Oxford Kemungkinan menulis karya yang berkaitan dengan William Shakespeare
32 John Dalton Kimiawan, Fisikawan, penemu Teori Atom, Hukum Tekanan Parsial (Hukum Dalton)
33 Alexander yang Agung Penakluk dari Makedonia
34 Kaisar Napoleon Bonaparte Penakluk dari bangsa Perancis
35 Thomas Alva Edison Penemu bola lampu dan Fonograf, dll.
36 Antony van Leeuwenhoek Ahli Mikroskop, mempelajari kehidupan mikroskopis
37 William Thomas Green Morton Pelopor Anestesiologi
38 Guglielmo Marconi Penemu Radio
39 Adolf Hitler Penakluk, memimpin Blok Poros dalam Perang Dunia II
40 Plato Filsuf Yunani
41 Oliver Cromwell Politikus Inggris dan pemimpin militer
42 Alexander Graham Bell Salah seorang penemu Telepon
43 Alexander Fleming Penemu Penisilin, memajukan Bakteriologi, Imunologi dan Kemoterapi
44 John Locke Filsuf dan Teolog liberal
45 Ludwig van Beethoven Komponis musik klasik
46 Werner Karl Heisenberg Pencetus Prinsip Ketidakpastian
47 Louis-Jacques-Mandé Daguerre Penemu/pelopor Fotografi
48 Simon Bolivar Pahlawan nasional dari Venezuela, Kolombia, Ekuador, Peru, dan Bolivia
49 René Descartes Filsuf Rasionalis dan matematikawan
50 Umar bin al-Khattab Khalifah Ar-Rasyidin kedua, memperluas Daulah Khilafah Islamiyah.
51 Paus Urbanus II Penyeru Perang Salib
52 Michelangelo Buonarroti Pelukis, pematung, arsitek
53 Asoka Raja India yang masuk dan mengembangkan agama Buddha
54 Santo Augustinus Teolog Kristen awal
55 William Harvey Penemu sirkulasi darah
56 Ernest Rutherford, 1st Baron Rutherford of Nelson Fisikawan
57 John Calvin Tokoh Reformasi Gereja, pendiri Calvinisme
58 Gregor Johann Mendel Penemu teori genetika
59 Max Karl Ernst Ludwig Planck Fisikawan, mengemukakan Termodinamika
60 Joseph Lister, 1st Baron Lister Pelaku penemuan Antiseptik yang secara besar mengurangi kematian akibat pembedahan
61 Nikolaus August Otto Penemu mesin pembakaran 4 tak
62 Francisco Pizarro Penakluk dari bangsa Spanyol yang menaklukkan Kerajaan Inka di Amerika Selatan
63 Hernando Cortes Penakluk dari bangsa Spanyol yang menaklukkan Meksiko
64 Thomas Jefferson Presiden ketiga AS
65 Ratu Isabella I Penguasa Spanyol, penyokong Cristopher Colombus
66 Joseph Stalin (Joseph Vissarionovich Dzugashvili Tokoh revolusioner dan penguasa Uni Soviet
67 Julius Caesar Penguasa Roma
68 Raja William I sang Penakluk Meletakkan pembangunan Inggris modern
69 Sigmund Freud Pendiri sekolah Freud untuk psikologi, ahli psikoanalisis
70 Edward Jenner Penemu vaksin cacar
71 Wilhelm Conrad Roentgen Penemu sinar X
72 Johann Sebastian Bach Komponis
73 Lao Tzu Pendiri Taoisme
74 Voltaire Penulis dan filsuf
75 Johannes Kepler Astronom penemu Hukum Kepler tentang pergerakan planet
76 Enrico Fermi Salah satu tokoh abad atom, Bapak Bom Atom
77 Leonhard Euler Fisikawan, matematikawan penemu Kalkulus Diferensial dan Integral serta Aljabar
78 Jean-Jacques Rousseau Filsuf dan pengarang Prancis
79 Niccolò Machiavelli Penulis Sang Pangeran (risalat politik yang berpengaruh)
80 Thomas Robert Malthus Ekonom penulis Esai Prinsip Populasi dalam Pengaruhnya pada Kemajuan Masa Depan pada Masyarakat
81 John Fitzgerald Kennedy Presiden AS yang mendirikan "Program Luar Angkasa Apollo"
82 Gregory Goodwin Pincus Endokrinolog, menemukan pil KB
83 Mani (en) Nabi Iran abad ke-3, Pendiri Manicheanisme
84 Vladimir Ilyich Lenin (Vladimir Ilyich Ulyanov) Tokoh revolusioner dan pemimpin Rusia
85 Kaisar Sui Wen Menyatukan Tiongkok, pendiri Dinasti Sui
86 Vasco da Gama Navigator, penemu rute pelayaran Eropa ke India
87 Raja Cyrus yang Agung Pendiri kekaisaran Persia
88 Tsar Peter yang Agung Mendekatkan Rusia kepada Eropa
89 Mao Zedong (Mao Tse-tung) Bapak Maoisme, komunisme Tiongkok
90 Sir Francis Bacon Filsuf, menggambarkan secara induktif metode ilmiah
91 Henry Ford Pembuat mobil model T
92 Meng Tse Filsuf, pendiri sekolah Konfusianisme
93 Zarathustra (Zoroaster) Pendiri Zoroastrianisme
94 Ratu Elizabeth I Ratu Inggris, memperbaiki Gereja Inggris setelah Ratu Mary
95 Mikhail Sergeyevich Gorbachev Perdana Menteri Rusia yang mengakhiri Komunisme di Uni Soviet dan Eropa Timur
96 Raja Menes Menyatukan Mesir Hulu dan Hilir
97 Kaisar Charlemagne Kaisar Romawi Suci
98 Homer Penyair epik
99 Kaisar Yustinianus I Kaisar Romawi Timur, menaklukkan kembali sebagian Kekaisaran Romawi Barat
100 Mahavira Pendiri Jainisme

satu setengah menit di persimpangan


Cerita tentang hari ini, Selasa, 19 Februari 2013.

Hari ini aku berangkat ke kampus seperti biasanya, tidak ada yang aneh, kecuali rute jalan yang ku lalui berbeda dari biasanya.
Di persimpangan jalan tak jauh dari Malioboro, terpaksa ku hentikan motor karena traffic light dengan terang menyala merah. Sambil menunggu lampu menjadi hijau, seperti kebiasaanku di hari-hari yang lain, ku amati situasi dan kondisi di sekelilingku, mungkin saja ada hal aneh yang terjadi. Saat dengan sengaja lirikan mataku berjalan-jalan di sana, seorang pria muda nampak sedang menawarkan sebuah koran harian. Ia berjalan dengan wajah 'sumringah' menyodorkan koran yang ada ditangannya seraya menyebutkan nama koran itu kepada satu persatu pengendara mobil dan motor yang berhenti disana. Perlahan tapi pasti, ia mengabsen semua pengendara yang ada disana, mulai dari baris depan sampai ke barisanku.

"koran mba..?" katanya padaku masih dengan wajah 'sumringah'nya. Aku hanya tersenyum dan menggeleng, lantas ia melanjutkan langkah kakinya menawarkan koran-koran ditangannya kepada mereka yang ada disana. Aku masih mengamati lelaki itu dari spion motor. Ia telah menyelesaikan tugasnya, setidaknya ia telah mengabsen semua pengendara disana, walau ternyata tak satu orang pun membeli koran yang ia tawarkan tadi. Masih dengan keceriaan di wajahnya, ia kembali ke trotoar jalan, mengambil sebotol air dan meminumnya. Ia mungkin seumuran denganku. Kulit dan rambutnya coklat terbakar matahari. Wajahnya melukiskan gambaran kerasnya hidup. tapi di balik itu semua ia adalah lelaki yang halus dan penuh semangat, terlihat dari senyumnya yang selalu mengembang di tengah terik matahari siang itu. Sejenak kubayangkan ia adalah orang yang hebat. Beginilah cara Allah membagi hidup dengan adil kepada semua umatnya. Jika aku berada di posisi lelaki penjual koran itu, betapa aku takkan sanggup, panas, debu dan haru bergelut dengan rasa malu. Sebaliknya, jika ia berada di posisiku, mungkin ia juga takkan sanggup, luka dan masa lalu yang suram akan menghantui kapanpun dan dimanapun.

Namun di balik itu semua, aku yakin dia dan diriku adalah sama. Kami mempunyai alasan yang sangat kuat untuk bertahan hidup dan selalu berjalan tanpa mengenal lelah....

Tidak lama setelah itu, lampu kembali hijau, ku tarik pelan gas di tangan kananku dan pergi meninggalkan persimpangan itu...~

Jogja Toys Fair 2013




Cosplay (コスプレ Kosupure) adalah istilah bahasa Inggris buatan Jepang (wasei eigo) yang berasal dari gabungan kata "costume" (kostum) dan "play" (bermain). Cosplay berarti hobi mengenakan pakaian beserta aksesori dan rias wajah seperti yang dikenakan tokoh-tokoh dalam anime, manga, manhwa, dongeng, permainan video, penyanyi dan musisi idola, dan film kartun. Pelaku cosplay disebut cosplayer, Di kalangan penggemar, cosplayer juga disingkat sebagai layer.
Di Jepang, peserta cosplay bisa dijumpai dalam acara yang diadakan perkumpulan sesama penggemar (dōjin circle), seperti Comic Market, atau menghadiri konser dari grup musik yang bergenre visual kei. Penggemar cosplay termasuk cosplayer maupun bukan cosplayer sudah tersebar di seluruh penjuru dunia, yaitu Amerika, RRC, Eropa, Filipina, maupun Indonesia.


Tanggal 9-10 Februari 2013 BlackRose Jogja mengadakan event tahunan Jogja Toys Fair yang terdiri dari serangkaian acara-acara dan kompetisi menarik, diantaranya adalah cosplay. Dengan membayar 10.000 untuk 2 hari, para otaku sudah dapat memuaskan mata dengan melihat aksi para cosplayer, battle tamia, yu-gi oh dll. Para Cosplayer juga selalu siap sedia untuk di ambil gambarnya oleh para otaku yang berbondong-bondong datang membawa kamera masing-masing (termasuk saya^^).

Para Cosplayer yang saya dan teman-teman temui sangat ramah, di balik kostum mereka yang ribet dan panas tentunya, mereka masih mau berpose untuk kami. terlebih lagi mereka selalu mengucapkan 'terimakasih' setelah kami selesai mengambil gambar mereka. Apa gak kebalik tuh...? kita yang minta foto kog mlah mereka yang berterimakasih? -_-

Eits, tapi tidak semua Cosplayer itu ramah dan 'welcome' lho... Ada juga Cosplayer yang ogah-ogahan dan sok gak butuh waktu di ambil gambarnya, dan yang paling parah, ada yang melarikan diri waktu mau di ambil gambarnya. (yah namanya juga manusia)



Menyenangkan dan mengesankan. Terlebih lagi datang ke even seperti ini bisa mengurangi sedikit kepenatan yang mungkin memenuhi otak kita. Yah,,, itung-itung seperti masuk dunia animasi hidup. haha xD
Lebih asyik lagi kalo datengnya rame-rame. Kita bisa jadi juri dadakan nih disana,,, (komentar semau dan sesuka hati di belakang para cosplayer) hohohohohoho ~^0^~





Yuk temen-temen yang belum pernah dateng ke event seperti ini, boleh dicoba dan dimasukin ke catatan agenda nih... seru lhooo... ^^
























Cherry~


 Embun pagi yang bening menghiasi butir cherry yang mulai menguning. Bulir-bulir tetesannya bak kesejukan ditengah kekeringan sebuah keheningan ditengah keramaian...



















Tak Lagi Sama

Cerita ini tak lagi sama 
Meski hatimu selalu di sini
Mengertilah bahwa ku tak berubah
Lihat aku dari sisi yang lain

Bersandar padaku, rasakan hatiku
Bersandar padaku

Dan diriku bukanlah aku tanpa kamu tuk memelukku
Kau melengkapiku, kau sempurnakan aku
Waktu yang telah kita lalui 
Buatmu jadi lebih berarti
Luluhkan kerasnya dinding hati
Engkaulah satu yang aku cari

Bersandar padaku, rasakan hatiku
Bersandar padaku ooh

Dan diriku bukanlah aku tanpa kamu tuk memelukku 
Kau melengkapiku, kau sempurnakan aku
Dan diriku bukanlah aku tanpa kamu menemaniku
Kau menenangkanku, kau melegakan aku

Death

Setiap manusia yang dilahirkan dan menjalani kehiduan normalnya, pastilah pernah merasakan sakit, sehat, susah, senang, duka dan bahagia. Terlepas dari itu semua, setiap manusia yang dilahirkan pasti akan menjemput hari dimana ia akan kembali ke tempat darimana ia dilahirkan. Setiap manusia yang hidup pasti akan mati...
Hidup ini hanyalah perjalanan singkat yang tak dapat dihitung dengan rumus matematika dan tidak bisa di ukur dengan persama'an-persama'an Al-Jabar. apakah X jika dikali atau dibagikan dengan Y akan menghasilkan berapa panjang gelombang kehidupan seorang manusia di dunia. Apakah kecepatan gerak manusia per menitnya jika dibagi dengan menit dalam 24 jam akan mendapatkan hasil akhir berapa lama ia akan hidup di dunia. Tidak ada yang mengetahuinya. Hanya Allah yang mengetahui kapan, dimana dan sedang apa kita saat kematian itu datang.

"Kami telah menentukan kematian di antara kamu dan Kami sekali-kali, tidak dapat dikalahkan". (Q.S. Al-Waaqi'ah : 60)

Kematian adalah misteri yang tidak diketahui oleh siapapun. kapan dan dimana akan terjadinya... ketika kita sudah siapkah, atau bahkan ketika kita masih terlena akan kesenangan duniawi.... bukankah dalam 24 jam, Malaikat Izrail mendatangi kita sebanyak lebih dari 75 kali? Ia datang mengunjungi setiap manusia dengan sebuah pertanyaan, "sudahkah sekarang waktunya?". kemudian jika Allah menjawab pertanyaan itu dengan perintah untuk pencabutan nyawa. maka tanpa peduli dimana manusia itu berada, sang malaikat akan segera melaksanakan perintah Allah pada jam, menit dan detik yang tepat tanpa meleset sedikitpun.

"Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh, dan jika mereka memperoleh kebaikan, mereka mengatakan: "Ini adalah dari sisi Allah", dan kalau mereka ditimpa sesuatu bencana mereka mengatakan: "Ini (datangnya) dari sisi kamu (Muhammad)". Katakanlah: "Semuanya (datang) dari sisi Allah". Maka mengapa orang-orang itu (orang munafik) hampir-hampir tidak memahami pembicaraan sedikitpun?" (Q.S. Annisa : 78)

sabarkanlah jiwamu~

aku selalu bersabar.
dalam diam aku bersabar, dalam luka yang berselimutkan senyum akupun bersabar.
tidak ada hal yang paling indah di dunia ini selain sabar. karena hanya mereka yang kumiliki. kesabaran-kesabaran yang selalu menemani hidupku. menjadi bayangan di teriknya siangku... dan menjadi angin dingin di malam gelapku...
hidup yang kujalani tak ubahnya sebuah papan catur hitam dan putih, 24 jam siang dan malam, bayangan yang gelap dan terang bagaikan romansa duka dan bahagia.
tak ada duka yang memilukan, dan tak ada kebahagiaan yang menyenangkan. dalam hidup, hanya dua tuntutan yang harus ku selesaikan... tuntutan sebab, dan akibat. mereka menyebut itu adalah hukum alam yang mutlak terjadi dalam kehidupan. tapi aku menyebutnya sebagai bagian yang kita ciptakan dalam jejak-jejak di atas jalan yang kita tapaki ini.
dan lagi-lagi bersabar untuk setiap tanjakan terjal di hadapanku. bersabar untuk mendakinya sedikit demi sedikit sampai akhirnya nanti aku kan sampai di puncak tanjakan itu. harus bersabar pada sungai yang terbentang luas, dalam dan berarus kuat. bersabar dan mencari cara sampai akhirnya nanti aku kan mampu melawan arus itu untuk sampai pada puncak sumber yang mengalir tenang dan bening.

sahabat adalah sebuah keajaiban~


kisah ini menceritakan tentang betapa persahabatan adalah hal yang menakjubkan dan ajaib...
di awali dengan kisah persahabatan seorang lelaki dan perempuan, sebut saja namanya Budi dan Indah. mereka mulai saling mengenal saat memasuki semester ke tiga di bangku Strata 1. kehidupan berjalan begitu menyenangkan bagi mereka, bagaikan dua anak kecil yang belum mengerti pahitnya kopi dan hanya mengerti manisnya sebutir permen. mereka bukan kakak beradik, bukan juga sepasang kekasih ataupun sepasang suami-istri. mereka hanya sepasang sahabat. mereka masih selalu bersama, bahkan sampai pada perjuangan mendapatkan gelar 3,5 tahun dan pekerjaan layak pun mereka masih bersama. sudah 3x dalam 2,5 tahun mereka berpindah pindah dari satu perusahaan ke perusahaan yang lain secara bersama-sama.

suatu sore di hari minggu, tanpa sengaja Indah bertemu Iwan, teman lama masa kuliah dulu. mereka duduk bersama menikmati senja yang mulai memudar di pelataran sebuah warung kopi. mereka saling menanyakan kabar dan bertukar cerita satu sama lain. tidak ada keakraban disana... hanya makna-makna kesombongan yang muncul dari setiap kalimat yang Iwan ucapkan dan gurat-gurat ke-muak-an yang tersirat di wajah Indah. disela-sela pembicaraan Indah terdiam, lama. Iwan menanyakan masalah apa yang membuat Indah terdiam begitu lama. Indah berdeham dan memulai ceritanya.

"aku hanya sedikit teringat masa lalu..." katanya dengan senyum tertahan
"masih ku ingat dengan jelas, di awal semester ke dua perkuliahan kamu mengajakku berkenalan... setelah itu, hampir setiap hari kita bertemu, seolah tak ada waktu yang patut dilupakan untuk hal itu. kita membuat hari demi hari menjadi jam-jam yang yang selalu terasa berarti. mengisinya dengan saling menyemangati dan saling mengucapkan kata-kata bijak yang kita punya. saat seperti itu, rasanya seperti tak pantas dilupakan. tapi sekarang aku baru sadar, saat kita saling bertukar pikiran dan pendapat, sebenarnya yang ada disana hanyalah niat untuk saling menonjolkan ego dan keistimewaan diri sendiri." lagi-lagi Indah terdiam sejenak dan mengambil nafas panjang,

"tapi semua itu tidak mengapa... aku sempat merasa bahagia atas persahabatan dan keakraban yang pernah kita bangun. dari hari ke hari di semester itu, kurasa kita semakin dekat, bahkan melebihi kedekatan seorang sahabat. kamu pun demikian. saat itu aku merasa kamu bagaikan dewa penyelamat yang menarikku dari kehancuran yang perlahan-lahan menderaku. pernah kutanyakan, mengapa kamu begitu peduli padaku... 'karena kamu adalah orang yang begitu baik...' itulah yang kamu katakan saat itu. tapi semua seolah bertolak belakang dengan sikap dan kata-katamu. di awal semeter 3, kamu menjauhiku. saat aku terdera musibah yang meruntuhkan dinding pertahananku, kamu mulai menjauh. semakin hari kamu semakin jauh, menghindar dan akhirnya hilang... tak ada lagi keakraban, tak ada lagi senyum dan sapa seperti hari-hari sebelumnya... tidak ada lagi hari seperti hari yang dulu tak pernah ingin dilupakan. dan aku merasakan sesak itu, sakit itu, dan luka yang tak terperi sakitnya...."

"aku hanya bisa menyapamu lewat dinding kamarku yang hampa. dan memandang mu dari balik awan yang kelabu. kamu menjadi seseorang yang seolah-olah tak pernah ku kenal. dan anehnya,,, aku tak pernah lagi melihat senyum dan tawamu yang renyah seperti dulu kepadaku. aku hanya bisa melihat punggungmu yang berjalan menjauh dan hilang bersama gadis-gadis yang jauh lebih sempurna dariku. senyum dan tawamu begitu renyah kudengar. suara lantangmu begitu bersahabat kudengar. tapi itu semua tak lagi untuk aku.. tapi untuk mereka yang lebih sempurna dariku. tak pernah ada keakraban sejak saat itu hingga saat aq duduk disini, berjajar denganmu menatap langit yang sama, keakraban itu telah hilang dan tak pernah lagi terjadi. saat itu dan sampai saat ini, aku bertanya tanya dalam hatiku..."
"apa yang salah denganku...? atau apakah yang salah denganmu...?"

Iwan terdiam mengingat persahabatan singkat mereka 6,5 tahun yang lalu. Iwan mengangkat kepalanya dan menerawang jauh ke atas senja yang kian memudar.

"tidak ada yang salah... bukan Indah yang salah, dan tentunya juga bukan saya. mungkin yang salah adalah keadaan... 6 bulan berjalan tanpa alasan saat itu, saat kita menjadi sahabat dekat... dan entah mengapa diujung kedekatan itu saya merasa bosan. saya hanya merasa jenuh dan ingin mencari sesuatu yang lain, yang baru dan yang saya kejar selama ini. saya rasa Indah pun bosan dengan keadaan yang seperti itu". jawab Iwan dengan nada datar.

"jadi kamu bosan...?" tanya Indah sambil berdiri dari duduknya. ia berjalan menuju pemilik warung kopi dan membayar tagihan untuk secangkir kopi mocca dan secangkir kopi susu. ia kembali menghampiri Iwan dan berkata bahwa ia sudah harus pulang karena hari mulai gelap. setelah mengucapkan selamat tinggal dan berterima kasih, Indah berjalan menjauh, meninggalkan Iwan. ia berjalan dibawah langit senja yang kini mulai berubah menjadi kelabu menyusuri pinggiran pikiran dan perasaannya yang terabaikan dan terbuang.

keesokan harinya di kantor, Indah kembali bertemu dengan Budi. hari itu, tak seperti biasanya Indah menekuk wajahnya sepanjang jam kerja. sepulang kerja, Budi menawarkan Indah untuk makan malam di kedai Ramen favorit mereka. sesampainya di kedai, Budi menanyakan tentang kondisi Indah yang tak biasa hari ini.
"aku bertemu Iwan kemarin. kami bercerita tentang masa-masa di kampus dulu...." Budi mengangguk paham.
"aku menanyakan padanya tentang persahabatan kami yang hanya berjalan di satu semester dulu. dan dia mengatakan bahwa dia bosan menjadi sahabatku... sekarang, aku hanya ingin bertanya padamu. Iwan yang menjadi sahabatku selama 6 bulan saja merasa bosan denganku. apakah kamu yang selama ini selalu menemaniku tidak bosan menjadi sahabatku??"
Budi tersenyum, kemudian tertawa. ia berkata bahwa ia tidak pernah merasa bosan selama menjadi sahabat Indah, bahkan ia merasa senang.
"aku gak pernah merasa bosan Indah, jangankan 6 bulan. bahkan kita udah 6 tahun jadi sahabat... sekarang justru aku yang ingin tanya, apakah kamu tidak bosan beteman denganku?? karena rasa-rasanya aku ini seperti ingin menjadikan kamu teman hidup di sepanjang umurku". :)

waktu

waktu...
ia tak terlihat, namun ia selalu ada...
dalam menentukan nasib, dalam menentukan masa depan..
tentang apa, dan siapa yang akan kita temui..
waktu tak pernah berteriak ketika banyak orang ingin membunuhnya
waktu tak pernah berteriak ketika banyak orang ingin mendahuluinya dan menghentikannya...
hanya waktu yang bisa menemani cinta, luka dan semuanya...
waktu itu tuli, tapi ia bisa mendengar jeritan dan tangisan hati yang tak diketahui orang lain..
waktu itu buta, tapi ia bisa melihat masa depan..
waktu itu bisu, tapi ia bisa mengatakan, 'semua akan berlalu'
pada setiap orang yang menyesali takdir yang mereka buat sendiri...

Template by:

Free Blog Templates